Kamis, 06 April 2017

Perkembangan Kognitif dan Bahasa

 Perkembangan Kognitif dan Bahasa
Proses dan Pariode
            Pola perkembangan anak adalah pola yang kompleks karena merupakan hasil dari beberapa proses; proses biologis,kognitif, dan sosioemosional.
·         Proses biologis adalah perubahan dalam tubuh anak yang melandasi perkembangan otak, berat dan tinggi badan, perubahan dalam kemampuan bergerak dan perubahan hormonal dimasa puber.
·         Proses kognitif adalah perubahan dalam pemikiran, kecerdasan, dan bahasa anak. Proses perkembangan kognitif memampukan anak untuk mengingat puisi, membayangkan bagaimana cara memecahkan soal matematika,menyusun strategi.
·         Proses sosioemosional adalah perubahan perubahan dalam hubungan anak dengan orang lain, perubahan dalam emosi, dan perubahan dalam kepribadian.
Proses Perkembangan
            Meliputi : infancy(bayi), early childhood(usia balita), middle dan late childhood(periode sekolah dasar), adolescene(masa remaja), early adulthood, middle adulthood, dan late adulthood.
Perkembangan kognitif
            Otak
Lateralisasi adalah spesialisasi fungsi dalam satu bagian otak atau satu bagian lainnya.
Grafik Tumbuh Kembang Pariode Emas Anak

Teori Piaget

            Proses kognitif
§  Skema, sebuah konsep atau kerangka yang eksis didalam pikiran seseorang yang dipakai untuk mengorganisasikan dan menginterpretasikan informasi.
§  Asimilasi/asosiasi, suatu proses mental yang terjadi ketika seorang anak memasukan pengetahuan baru kedalam pegetahuan yang sudah ada.
§  Akomodasi, suatu proses mental yang terjadi ketika anak menyesuaikan diri dengan informasi baru.
§  Organisasi, konsep piaget tentang pengelompokkan perilaku yang terpisah kedalam sistem kognitif yang lebih tertib dan lancar, pengelompokkan atau penataan dalam kategori-kategori penggunaan organisasi meningkatkan kemampuan memori jangka panjang.
§  Ekuilibrium, suatu mekanisme yang dikemukakan piaget untuk menjelaskan bagaimana anak bergerak dari suatu tahap pemikiran ketahap pemikiran selanjutnya. Pengeseran ini terjadi saat anak mengalami konflik kognitif atau disekuilibrium dalam usahanya untuk memahami dunianya. Pada akhirnya, anak memecahkan konflik itu dan mendapatkan kesenangan pemikiran.

Ada 4 tahap kognitif menurut teori Piaget :
1.      Tahap Sensorimotor (dari kelahiran sampai usia 2 tahun), tahap dimana bayi membangun pemahaman dunia dengan mengoordinasikan pengalaman indrawi dan tindakan fisik, bayi melangkah maju dari tindakan  instingtual dan reflektif saat baru saja lahir kepemikiran simbolis menjelang akhir tahap ini.
2.      Tahap Pra-operasional(usia 2-7 tahun), anak mulai merepresentasikan dunia dengan kata dan gambar. Kata dan gambar ini merefleksikan peningkatan pemikiran simbolis dan melampaui koneksi informasi indrawi dan tindakan fisik.
3.      Tahap Operasional-konkret(usia 7-11 tahun), anak ini bisa bernalar secara  logis tentang kejadian-kejadian konkret dan mampu mengklasifikasikan objek kedalam kelompok yang berbeda-beda.
4.      Tahap Operasional-formal(usia 11 tahun sampai dewasa), remaja berfikir secara lebih abstrak, idealistis dan logis.
Teori Vygotsky
            Menurutnya , anak berperan aktif dalam menyusun pengetahuan mereka.
Asumsi Vygotsky:
o   Pertama, menggunakan pendekatan developmental berarti memahami fungsi kognitif anak dengan memeriksa asal usulnya dan transformasinya dari bentuk awal kebentuk selanjutnya.
o   Kedua, untuk memahami fungsi kognitif kita harus memeriksa alat yang memperentarai dan membentuknya, membuat vygotsky percaya bahwa bahasa adalah alat paling penting
o   Ketiga, kemampuan kognitif berasal dari hubungan sosial dan kultur.
Zone of Proximal Development, yaitu istilah Vygotsky untuk serangkaian tugas yang terlalu sulit dikuasai anak secara sendirian, tetapi dapat dipelajari dengan bantuan dari orang dewasa atau anak yang lebih mampu.
Bahasa
            Bahasa adalah bentuk komunikasi, entah itu lisan, tertulis atau tanda yang berdasarkan pada sistem simbol.didalam bahasa sendiri terdiri dari :
v  Fonologi, sistem suara dalam bahasa
v  Morfologi, aturan untuk mengkombinasikan morfem, yang merupakan serangkaian suara yang bermakna dan merupakan kesatuan bahasa terkecil.
v  Sintaksi, cara kata harus dikombinasikan untuk membentuk frasa atau kalimat yang dapat diterima.
v  Semantik, adalah makna kata dan kalimat
v  Pragmatis, adalah penggunaan percakapan yang tepat.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

© Psikologi Saya Kamu dan Mereka | Blogger Template by Enny Law